Mahasiswi UMK, Dea Ananda, Buktikan Kegagalan Adalah Awal Kesuksesan

Kudus104 Dilihat

KUDUS – Dea Sholihatun Ni’mah, atau Dea Ananda, seorang mahasiswi semester 1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Universitas Muria Kudus (UMK), membuktikan bahwa usia muda bukan halangan untuk meraih kesuksesan.

Pandemi COVID-19 justru menjadi titik balik dalam hidupnya, mendorongnya untuk mengeksplorasi bakat menulis dan menghasilkan karya-karya inspiratif.

Awalnya dikenal berbakat dalam musik sejak taman kanak-kanak hingga SMP, Dea meninggalkan dunia tarik suara setelah bergabung dengan paduan suara. Namun, pandemi mengubah arah hidupnya.

“Di masa pandemi, saya bingung harus melakukan apa. Akhirnya, saya bergabung dengan komunitas Literasi Kita dan mulai menulis,” ungkap Dea.

Ketekunannya membuahkan hasil; ia aktif menulis puisi di Wattpad, menghasilkan lebih dari 350 puisi dalam setahun, dengan 250 di antaranya dipublikasikan.

Sebelum kuliah, Dea telah berhasil menerbitkan dua buku indie, Alunan Diksi dan Maaf, Aku Tidak Selemah yang Kamu Kira. Pengalaman ini memberinya pemahaman mendalam tentang dunia penerbitan dan memberinya keberanian untuk mengirimkan naskah ke penerbit mayor, Gramedia.

Setelah tiga bulan menunggu, kabar gembira datang: naskahnya diterima. Buku ketiganya, Dari Aku Tak Bisa Menjadi Aku Bisa, kini resmi diterbitkan Gramedia.

Buku ini merefleksikan perjalanan hidup Dea, mengajak pembaca untuk bangkit dari kegagalan dan mencapai potensi terbaik mereka.

“Buku ini tentang self-improvement, sebuah ajakan untuk terus tumbuh,” kata Dea.

Di usia 18 tahun, Dea telah mencapai prestasi luar biasa sebagai penulis muda yang karyanya diterbitkan penerbit besar.

Dea juga membagikan tips sukses bagi calon penulis: “Selain naskah yang berkualitas, penting untuk membangun personal branding di media sosial karena penerbit juga melihat keaktifan penulis di platform digital.”

Melalui karyanya, Dea ingin menyampaikan pesan bahwa kegagalan bukanlah akhir segalanya. Dengan semangat dan ketekunan, mimpi dapat diraih. Buku Dari Aku Tak Bisa Menjadi Aku Bisa kini tersedia di Gramedia, siap memotivasi pembaca di seluruh Indonesia.

Kisah Dea Ananda menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk berani mengejar mimpi dan membuktikan bahwa kegagalan hanyalah batu loncatan menuju kesuksesan.

(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *