MAKASAR – Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) resmi meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Rekrutmen dan Keanggotaan (SIREKAN) pada Selasa (12/11/2024) di Makasar, Sulawesi Selatan. Peluncuran ini bertepatan dengan penyelenggaraan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) dan Konferensi Besar (Konbes) ke-2 IPNU.
Aplikasi SIREKAN dirancang untuk mempermudah sistem administrasi keanggotaan dan pengelolaan kegiatan IPNU secara lebih efisien dan modern. Fitur-fitur yang tersedia di aplikasi ini meliputi pendaftaran anggota baru, pembaruan data keanggotaan, dan pencatatan kegiatan.
Integrasi sistem diharapkan dapat meningkatkan koordinasi antar pengurus dan memudahkan pelacakan serta pelaporan kegiatan IPNU di seluruh Indonesia.
Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) IPNU, Muhammad Agil Nuruz Zaman, dalam sambutannya menekankan bahwa SIREKAN merupakan bagian dari langkah strategis IPNU untuk bertransformasi ke era digital.
“Dengan hadirnya SIREKAN, kami ingin meningkatkan efektivitas pengelolaan administrasi dan kegiatan. Aplikasi ini akan memudahkan anggota dalam proses registrasi serta memberi kemudahan bagi pengurus dalam memantau perkembangan setiap kegiatan,” ungkap Agil.
Selain mempermudah administrasi keanggotaan, SIREKAN juga menyediakan fitur untuk mengelola berbagai kegiatan yang dijalankan oleh anggota dan pengurus IPNU di seluruh Indonesia. Aplikasi ini diharapkan dapat memperkuat jaringan dan kolaborasi antar kader di tingkat pusat hingga daerah.
Peluncuran aplikasi SIREKAN disambut positif oleh para peserta Rapimnas dan Konbes ke-2, termasuk perwakilan Pimpinan Wilayah (PW) IPNU dari berbagai provinsi. Mereka mengapresiasi inovasi ini yang dapat mempercepat dan mempermudah proses administrasi, serta meningkatkan keterlibatan kader dalam setiap kegiatan IPNU.
Rapimnas dan Konbes ke-2 IPNU tidak hanya membahas peluncuran SIREKAN, tetapi juga berbagai program strategis untuk memperkuat peran IPNU dalam mengembangkan nilai-nilai Islam Ahlussunnah Wal Jamaah di kalangan pelajar, serta meningkatkan kontribusi IPNU dalam kegiatan sosial dan keagamaan di Indonesia.
(red)