Wisata Lenk Dopang Kudus Kembali Ramai, Meski Pengunjung Menurun di Libur Nataru

Kudus215 Dilihat

KUDUS – Wisata alam Lenk Dopang di Desa Rahtawu, Kabupaten Kudus, kembali menjadi daya tarik wisatawan. Meskipun mengalami penurunan jumlah pengunjung selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), sejumlah wahana baru berhasil menarik minat para pengunjung.

Agung Priyanto, pemilik wisata Lenk Dopang, mengungkapkan bahwa wahana river tubing menjadi primadona, terutama di musim hujan.

“River tubing sudah kami buka sejak tiga tahun lalu, dan wahana ini paling diminati saat musim hujan, terutama ketika kondisi air cukup besar. Namun, jika air terlalu deras, kami akan menghentikan sementara aktivitas ini demi keselamatan pengunjung,” ujar Agung, Rabu (1/1/2025).

Wahana river tubing menawarkan dua pilihan jarak tempuh: 200 meter seharga Rp 60.000 dan 2 kilometer seharga Rp 150.000. Rute dimulai dari Semliro dan berakhir di Balai Desa Rahtawu.

Agung menambahkan bahwa selama libur Nataru, banyak wisatawan yang datang dari berbagai daerah, seperti Semarang, Rembang, Kudus, dan Pati, biasanya dalam rombongan minimal empat orang.

Selain river tubing, Lenk Dopang juga menawarkan fasilitas glamping (Glamorous Camping) yang baru dibangun dengan harga sewa mulai Rp 350.000 per malam (maksimal 20 jam).

“Misalnya check-in pukul 3 sore dan check-out pukul 12 siang. Fasilitasnya termasuk TV dan Wi-Fi. Kami juga berencana menambah unit glamping dalam waktu dekat,” tambahnya.

Meskipun menawarkan berbagai wahana menarik, jumlah pengunjung Lenk Dopang selama libur Nataru tahun ini menurun sekitar 30 persen dibandingkan tahun lalu.

“Tahun ini, pengunjung hanya mencapai 300 orang per hari, sedangkan tahun lalu bisa mencapai 500 orang lebih per hari,” ungkap Agung.

Ia menduga penurunan ini disebabkan oleh cuaca hujan yang lebih sering.

(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *