JEPARA – Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama (NU) Donorojo sukses menggelar Kemah Santri 2024 pada 20-22 Oktober 2024 di Desa Ujungwatu. Acara yang digelar perdana pasca pandemi ini diikuti lebih dari 1000 peserta dari seluruh lembaga dan banom NU se Kecamatan Donorojo, mulai dari Pimpinan Ranting hingga Madrasah Aliyah.
Dengan tema “Peran Santri Untuk Kemajuan Negeri”, Kemah Santri ini bertujuan mempererat tali persaudaraan dan melahirkan generasi santri yang berprestasi dan berakhlak mulia. Kegiatan ini diramaikan dengan 9 cabang lomba dan 95 tenda yang menampung 40 panitia, 950 peserta lomba, dan 190 pendamping.
Dalam sambutannya, Ahmad Mashud, salah satu tokoh NU Donorojo, menekankan pentingnya belajar dari sejarah perjuangan para ulama dalam memperjuangkan agama Islam, bangsa, dan negara Indonesia. Beliau mengajak generasi muda untuk meneruskan perjuangan tersebut agar dapat hidup dengan layak dan merdeka.
Kaswidi, Ketua Panitia Kemah Santri 2024, berharap kegiatan ini dapat memperkuat tali kasih dan persaudaraan di kalangan santri.
“Semoga Kemah Santri ini dapat mencetak generasi yang berprestasi dan berakhlakul karimah,” ujarnya.
Para peserta terlihat antusias mengikuti berbagai kegiatan, mulai dari pelatihan kepemimpinan hingga diskusi kelompok. Semangat kebersamaan dan saling bertukar informasi serta pengalaman menciptakan ikatan yang kuat di antara mereka. Kemah Santri ini menjadi bukti nyata komitmen MWC NU Donorojo dalam membangun generasi muda yang berakhlak mulia dan berkontribusi untuk kemajuan bangsa.
(Red)