GROBOGAN – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Moderasi Beragama (KKN-MB) 137 IAIN Kudus berkolaborasi dengan dosen Sufiana Noor, M. M., membuat peta UMKM.
Sufiana Noor, M. M. menyampaikan tujuan dibuatnya peta UMKM tersebut.
“Tujuan utama dari program pemetaan UMKM di Desa Sukorejo adalah untuk mengidentifikasi dan memetakan potensi usaha mikro, kecil, dan menengah yang ada di desa ini. Selain itu, pemetaan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kolaborasi antara UMKM dan berbagai pemangku kepentingan, termasuk lembaga keuangan, pemerintah desa, dan dinas terkait yang pada akhirnya dapat mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat, ” tambahnya.
Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Syariah (FEBI) IAIN Kudus menyampaikan harapannya terkait peta UMKM tersebut.
“Harapan kami dengan pemetaan UMKM ini adalah agar semua potensi usaha yang ada di Desa Sukorejo dapat teridentifikasi dan diberdayakan secara optimal. Dengan demikian, kami berharap UMKM di desa ini bisa lebih melakukan inovasi, dan dapat mendorong pertumbuhan UMKM di Desa Sukorejo,” imbuhnya.
Sementara itu, Risalatul Amalia selaku Mahasiswi KKN 137 IAIN Kudus menyampaikan proses terbentuknya peta UMKM tersebut.
“Hal pertama yang dilakukan tentunya pendataan UMKM masing-masing dusun. Setelah didapatkan hasilnya, langkah selanjutnya yang dilakukan yakni meminta data peta ke baldes Sukorejo. Langkah terakhir yakni pembuatan petanya dan proses pencetakan, ” tambah Mahasiswi Program Studi Ekonomi Syariah.
Risa juga menyampaikan pentingnya kerja sama tim dalam proses pembuatan peta UMKM ini.
“Dalam hal ini tentunya tidak terlepas dari kerjasama tim yang baik mulai dari pendataan data di lapangan hingga proses pencetakan peta, ” imbuhnya.
Sriyono, selaku Kepala Desa Sukorejo mengapresiasi peta UMKM yang sudah diliris.
“Sangat bagus dan berguna untuk Desa Sukorejo, bisa memetakan UMKM yang ada dan mungkin kedepannya bisa memajukannya, ” tambahnya.
(Ella)