Sosok Wanita dengan Kesibukan Positif dan Semangat Tanpa Batas

Kudus287 Dilihat

KUDUS – Dewi Mustikasari, seorang wanita kelahiran 12 Mei 2001 asal Desa Bacin, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus, adalah contoh nyata bagaimana seorang perempuan dapat menjalani kehidupan dengan penuh semangat dan produktivitas meskipun dengan berbagai tantangan.

Mulai dari masa sekolah hingga kini bekerja di instansi pemerintahan, Dewi selalu menjaga kesibukan positif yang tidak hanya bermanfaat bagi dirinya, tetapi juga bagi lingkungan sekitarnya.

Sejak masa SMA, Dewi sudah menunjukkan dedikasinya untuk belajar dan berbagi ilmu. Selain belajar di sekolah, ia juga mengajar anak-anak SD pelajaran dasar seperti membaca, menulis, dan matematika.

Aktivitas ini, yang biasa disebut “ngelesi,” telah memberikan Dewi pengalaman berharga dalam mengajar dan berinteraksi dengan anak-anak.

“Saya juga selalu aktif mengikuti ekstrakurikuler seperti gamelan saat waktu sekolah, meski ia mengakui hanya memahami dasarnya saja. Dewi pun turut berkontribusi di mading sekolah dengan menulis puisi dan karya lainnya,” tukasnya.

Setelah lulus SMA, Dewi tidak lantas berdiam diri. Ia bekerja di sebuah toko jilbab untuk mendapatkan pengalaman kerja yang kemudian menjadi modal berharga dalam perjalanan kariernya.

Keuletan dan semangat Dewi membawanya untuk diterima bekerja di salah satu dinas di Kudus pada tahun 2020, setelah sebelumnya menyelesaikan kuliah di Universitas Terbuka dengan jurusan manajemen ekonomi.

‘Meskipun menjalani kuliah sambil bekerja tidaklah mudah, saya tetap menyeimbangkan kedua tanggung jawab tersebut dengan baik,” bebernya.

Saat bekerja di dinas, Dewi terlibat aktif dalam kunjungan ke berbagai tempat wisata di Kudus, terutama dalam masa pandemi COVID-19.

Ia bertugas memonitor dan memastikan semua tempat wisata mengikuti protokol kesehatan yang ketat.

Selama tiga tahun, Dewi menjalani pekerjaan tersebut dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi.

Namun, semangat Dewi tidak berhenti di situ. Setelah masa kerjanya di dinas berakhir, ia melanjutkan kariernya dengan bekerja di Pemdes Bacin, sebuah posisi yang ia dapatkan setelah melalui proses seleksi ketat.

Di sela-sela kesibukannya bekerja, Dewi juga aktif menjaga hobinya, seperti bernyanyi, bermain badminton, dan berenang.

Aktivitas-aktivitas tersebut menjadi sarana baginya untuk melepaskan penat dan menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.

Tidak hanya itu, Dewi juga gemar membaca buku untuk meningkatkan literasi dan wawasannya. Buku-buku yang ia baca menjadi sumber inspirasi dan semangat dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Menonton film juga menjadi salah satu cara Dewi menikmati waktu luangnya, memberikan variasi dalam kesibukannya yang padat.

(adm)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *