PATI – Kabar gembira datang dari MTs Matholi’ul Huda (MMH) Sokopuluhan, Pati. Ulya Mutiatun Kholisoh, siswi kelas IX, berhasil melaju ke tingkat provinsi dalam ajang Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025 bidang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).
Pengumuman ini dirilis resmi oleh Kementerian Agama Republik Indonesia pada Kamis (18/9).
Kepala MTs MMH Sokopuluhan, Ma’rifah, S.Ag., M.Pd., mengungkapkan rasa syukur dan apresiasinya atas prestasi Ulya.
“Alhamdulillah, anak-anak sudah berusaha maksimal. Meskipun yang lain belum beruntung, namun kami sebagai pendidik wajib menghargai proses. Hasil itu hanyalah bonus dan jawaban dari doa serta usaha mereka,” ujarnya.
Ma’rifah juga menambahkan bahwa keberhasilan ini diharapkan dapat memotivasi siswa lain untuk terus berprestasi.
Ulya, saat diwawancarai, menyampaikan rasa syukurnya atas kesempatan ini.
“Saya benar-benar bersyukur. Walaupun persiapan kemarin belum maksimal, tapi Alhamdulillah masih diberi kesempatan untuk memperbaikinya di tingkat provinsi,” ungkapnya dengan penuh semangat.
Menurut Ulya, tantangan terbesar dalam olimpiade ini adalah literasi.
“Tantangan utama adalah literasi. Kita wajib banyak membaca agar pemahaman semakin luas. Saya merasa masih banyak yang harus diperbaiki, tapi justru itu menjadi motivasi saya untuk belajar lebih giat lagi,” jelasnya.
Ulya juga merasa bangga dapat berpartisipasi dalam OMI, yang merupakan ajang bergengsi dari Kementerian Agama RI.
“OMI adalah ajang yang sangat bergengsi, apalagi diselenggarakan oleh Kementerian Agama. Saya merasa terhormat bisa menjadi bagian dari peserta di tingkat provinsi. Ke depan saya akan mempersiapkan diri sebaik mungkin. Menjadi juara memang harapan, tapi yang utama adalah melakukan yang terbaik. Juara itu bonus dari Allah. Semoga usaha ini diijabah. Amiin,” pungkasnya.
(red)
