Lestari Moerdijat Dorong Pelestarian Situs Patiayam: Jejak Peradaban Purba di Kudus yang Harus Diungkap Dunia

Kudus95 Dilihat

KUDUS — Wakil Ketua MPR RI sekaligus Anggota Komisi X DPR RI, Lestari Moerdijat, menegaskan pentingnya pelestarian Situs Patiayam di Kudus sebagai bagian dari upaya mengungkap jejak peradaban purba Indonesia.

Hal itu ia sampaikan saat menghadiri forum diskusi berbangsa dan bernegara bertajuk Melestarikan Cagar Budaya, Memperkokoh Kekayaan Bangsayang digelar di aula Balai Desa Terban, Jekulo, Kudus, Jumat (13/6) malam.

Dalam forum tersebut, Ia mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Universitas Indonesia (UI) yang terus berperan aktif dalam penggalian situs arkeologi Patiayam.

“Hari ini saya berterima kasih kepada Universitas Indonesia. Setahun lalu, bersama CPAS dan para relawan, kita memulai penggalian di wilayah Patiayam, Desa Terban, Jekulo, Kudus.” ujarnya

Lebih lanjut, saat itu ditemukan fosil tukang elephas atau gajah purba, yang baru sebagian berhasil dibuka.

“Kini, penggalian dilanjutkan sekaligus dimanfaatkan untuk kuliah lapangan mahasiswa arkeologi UI,” paparnya.

Menurut Lestari, kegiatan ini tidak hanya memperkaya pengetahuan ilmiah, tetapi juga menjadi pengingat bagi masyarakat Kudus mengenai potensi kekayaan sejarah yang dimiliki daerah mereka.

“Situs Patiayam menyimpan jejak peradaban purba yang luar biasa. Ini warisan yang harus kita ungkap dan lestarikan, agar dunia mengetahui kekayaan yang kita miliki,” tegasnya.

Lestari berharap, melalui sinergi lintas lembaga, penelitian di Patiayam dapat berlanjut dan menjadi destinasi edukasi, riset, sekaligus wisata budaya yang bermanfaat bagi masyarakat dan bangsa.

Sebanyak 70 mahasiswa Arkeologi UI, didampingi dosen dan para senior, terlibat dalam kuliah kerja lapangan (KKL) di situs tersebut.

Salah satu mahasiswa, Vivi Luthfina, menjelaskan bahwa praktik lapangan di Patiayam menjadi bagian dari kurikulum kampus mereka.

“Setiap angkatan menjalani praktik lapangan di sini. Tahun ini kami fokus meneliti tulang-tulang elephas untuk memastikan data temuan. Hari ini sudah mulai penggalian split 1 dan kegiatan berlangsung setiap hari,” tukasnya.

(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *