KUDUS – Proses pemilihan Ketua ASKAB PSSI Kudus dipastikan akan berlangsung setelah Kongres Asprov PSSI Jawa Tengah pada 20 Desember mendatang Wakil Ketua Asprov PSSI Jateng, Edy Sayudi, menegaskan bahwa status Pelaksana Tugas (PLT) yang kini dijabat oleh Joni Kurniawan hanya bersifat sementara dan tidak melalui proses pelantikan.
Edy menjelaskan bahwa ASKAB Kudus baru dapat menggelar kongres setelah kepengurusan baru Asprov PSSI Jateng terbentuk. Ia memperkirakan proses tersebut bisa berlangsung pada Januari 2026, namun dapat dipercepat jika hasil kongres 20 Desember langsung mendapat surat keputusan dari pusat.
“Kalau ketua hasil kongres 20 Desember nanti sudah dapat SK dalam satu atau dua minggu, dia bisa langsung menindaklanjuti termasuk merencanakan kongres di Kudus,” ujarnya.
Soal harapan terhadap ketua baru ASKAB Kudus, Edy menekankan pentingnya sosok yang mampu mengembangkan potensi sepak bola daerah, sekaligus menjauhkan konflik kepentingan dalam penyelenggaraan kompetisi.
“Siapapun yang terpilih harus bisa membangun sepak bola daerahnya dengan serius. Sepak bola ini perlu dijadikan industri, walaupun dari bawah. Dan yang paling penting, jangan sampai ada kepentingan yang justru menjauh dari harapan masyarakat,” tegasnya.
Edy juga mengingatkan bahwa pemilihan ketua definitif harus mengutamakan suara voter dan berlangsung tanpa intervensi.
“Harapan kami, siapapun yang dipilih voter harus fokus pada pembinaan, bukan kepentingan pribadi atau kelompok. Itu yang harus dijaga,” pungkasnya.
(red)






