MAN 2 Kudus Raih Juara 2 FIKSI Nasional dengan Inovasi Booknook Interaktif Berbasis AR

Kudus12 Dilihat

KUDUS – Prestasi membanggakan diraih oleh dua siswi MAN 2 Kudus, Naila Kirania Maulidia (XII.7) dan Kitana Aisya Az-Zahra (XII.1), yang berhasil meraih Juara 2 kategori Seni Rupa dan Desain dalam Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) 2025. Ajang ini diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah (Dikmen), Kemendikbudristek.

FIKSI merupakan kompetisi nasional tahunan yang bertujuan menumbuhkan jiwa inovatif, kreatif, dan wirausaha di kalangan pelajar SMA/MA/SMK/sederajat di seluruh Indonesia. Tahun 2025, FIKSI mengusung semangat “Talenta Wirausaha, Majukan Bangsa”.

Naila dan Kitana memperkenalkan karya inovatif berjudul “Rupakala: Rakit Ulang Kisah Nusantara Melalui Kreasi Booknook Interaktif dan Edukatif”.

Produk ini berupa booknook DIY yang memadukan teknologi Augmented Reality (AR) dan nilai budaya lokal Yogyakarta dengan karya desain bertema seni rupa kreatif dan ramah lingkungan.

Rupakala dikembangkan sebagai solusi untuk menumbuhkan kembali minat baca generasi muda sekaligus melestarikan budaya Nusantara di tengah derasnya arus globalisasi.

Booknook ini dibuat dari limbah kayu lapis daur ulang, dilengkapi lampu tidur, alarm digital, serta fitur AR yang memungkinkan pengguna memindai barcode untuk mengakses cerita dan informasi budaya secara interaktif.

Kepala MAN 2 Kudus, Ali Musyafak, mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas capaian tersebut.

“Alhamdulillah, prestasi siswa MAN 2 Kudus semakin menunjukkan kebolehannya. Prestasi ini menunjukkan bahwa peserta didik MAN 2 Kudus tidak hanya unggul di bidang akademik, tetapi juga kreatif dan inovatif dan ini sebagai bukti nyata semangat madrasah mandiri berprestasi,” ujarnya.

Keberhasilan ini juga berkat peran para pembimbing, Stafendi Handoko, S.Pd dan Ardian Awaluddin, S.Pd., M.Si.

“Siswa MAN 2 memang luar biasa, mereka sudah terbiasa menjadi pejuang prestasi, mereka tangguh dan sungguh sungguh dalam berkompetisi, dan akhirnya nikmat yang diraih,” tutur Stafendi Handoko.

Dengan prestasi ini, MAN 2 Kudus semakin meneguhkan diri sebagai madrasah yang konsisten mencetak generasi muda berdaya saing nasional, sejalan dengan visi madrasah “Madrasah Maju, Bermutu dan Mendunia dan taglinnya yang Barokah”.

(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *