KUDUS – Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Sadya Ternadi UIN Sunan Kudus memberikan pendampingan kepada UMKM kopi lokal di Kudus untuk mengembangkan pemasaran digital. Langkah ini diambil untuk memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan penjualan UMKM tersebut.
Sebelumnya, UMKM kopi ini hanya mengandalkan akun media sosial pribadi seperti Facebook dan Instagram untuk memasarkan produknya. Penjualan secara langsung pun masih terbatas.
Melihat potensi yang besar, tim KKN Sadya Ternadi berinisiatif membantu UMKM ini dengan membuatkan marketplace khusus, mendaftarkan lokasi usaha di Google Maps, serta mendesain banner promosi yang menarik.
Yanto, pemilik UMKM kopi, mengungkapkan bahwa bantuan dari tim KKN ini sangat bermanfaat.
“Sekarang kami menerima pesanan dari berbagai daerah bahkan ada pengiriman rutin ke luar negeri setiap minggu,” ujarnya.
“Melihat bagaimana UMKM kopi bisa tumbuh dengan dukungan teknologi dan pemasaran digital membuat kami semakin yakin teknologi bisa jadi solusi pemberdayaan UMKM,” ujar Azza, salah satu mahasiswa KKN.
Rijal, anggota tim KKN lainnya, menjelaskan bahwa pembuatan marketplace dan pendaftaran di Google Maps sangat membantu pelanggan dalam menemukan dan memesan produk secara online.
“Marketplace dan Google Maps yang kami buat sangat berperan penting dalam memperluas pasar dan mempermudah pelanggan mencari produk secara online,” katanya.
Rofiq Addiansyah, dosen pembimbing lapangan KKN, mengapresiasi inisiatif tim KKN Sadya Ternadi.
“Kolaborasi ini menunjukkan bagaimana mahasiswa dapat memberdayakan UMKM dengan memanfaatkan teknologi digital dan pendekatan pemasaran modern untuk menaikkan daya saing di pasar nasional dan global,” tuturnya.
Dengan adanya dukungan pemasaran digital, UMKM kopi ini diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal.
(red)
