FYP di TikTok, Lenk Dopang Tuai Kunjungan dari Luar Daerah

Kudus35 Dilihat

KUDUS – Wisata alam Lenk Dopang yang berada di kawasan pegunungan Rahtawu, Kudus, masih menjadi tujuan favorit masyarakat untuk melepas penat.

Meski pada Juni 2025 ini jumlah kunjungan menurun hingga 50 persen, daya tarik wisata ini tetap kuat dengan suasana alamnya yang sejuk, fasilitas kolam, dan rencana pengembangan penginapan.

‎Owner Lenk Dopang, Agung, mengungkapkan bahwa penurunan pengunjung terjadi karena faktor cuaca yang tidak menentu.

‎”Kadang pagi panas, siang mendung. Ini membuat orang bingung untuk berangkat,” jelasnya, Minggu (29/6/2025).

‎Menurutnya, fenomena ini berbanding terbalik dengan tahun sebelumnya. Saat perayaan Satu Suro misalnya, biasanya lokasi dipenuhi pengunjung hingga area parkir penuh. Namun tahun ini, dari waktu Zuhur hingga Magrib justru terpantau sepi.

‎Saat ini, jumlah kunjungan berkisar antara 100 hingga 200 orang per bulan. Mayoritas datang untuk menikmati suasana pegunungan dan kolam yang tersedia. Tak sedikit pula pengunjung yang datang dari luar daerah.

‎“Ada yang dari Sidoarjo. Mereka menginap karena ingin sekalian mendaki dan merasakan tidur di pinggir kali,” ungkap Agung.

‎Ia menambahkan, meskipun toilet masih berada di luar kamar, hal itu tidak menyurutkan minat pengunjung. Penginapan yang tersedia juga terus berkembang. Agung berencana menambah 6-8 unit kamar baru dalam waktu dekat.

‎Salah satu pengunjung asal Pati, Loisiana, menceritakan pengalamannya pertama kali datang ke Lenk Dopang. Ia mengetahui lokasi wisata ini dari media sosial, bahkan sempat muncul di laman FYP TikTok.

‎”Baru pertama kali ke sini. Tahu dari sosmed, juga karena banyak yang rekomendasikan,” katanya.

‎Ia menempuh perjalanan sekitar satu setengah jam dari Pati dan merasa jalur menuju lokasi cukup menantang.

‎Menurutnya, tempat wisata ini sangat cocok untuk refreshing. Namun, ia juga memberi masukan agar fasilitas seperti playground dan menu kuliner bisa ditambah.

‎“Tadi cuma sempat makan nasi goreng dan telur, itu pun pilihannya belum banyak. Kalau bisa ditambah lagi,” ujarnya.

‎Loisiana datang bersama rekan-rekannya dari warga Trangkil Pati. Mereka memilih Lenk Dopang karena suasananya yang menenangkan dan cocok untuk mengisi waktu luang.

‎“Gabut-gabut sih, tapi tempatnya enak buat santai,” pungkasnya. (Red)